Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau MBKM telah menjadi program yang populer di kalangan mahasiswa di seluruh Indonesia. Mahasiswa d...
Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau MBKM telah menjadi program yang populer di kalangan mahasiswa di seluruh Indonesia. Mahasiswa dari berbagai jurusan dapat mengikuti program ini untuk mendapatkan pengalaman belajar di berbagai lembaga atau instansi pemerintah. Beberapa mahasiswa yang telah mengikuti program ini adalah Riska Jainudin, Windar, Hasriadi, dan Tri Bambang Prasetio yang merupakan mahasiswa dari jurusan Sosiologi Agama, Institut Agama Islam Negeri Parepare.
Sebagai bagian dari program MBKM, mereka menghabiskan kurang lebih 4 bulan di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Selama periode tersebut, mereka terbagi dalam kelompok riset yang berbeda namun tetap dalam satuan kerja yang sama yaitu Pusat Riset Masyarakat dan Budaya (PMB) BRIN. Banyak kesempatan diberikan kepada mereka untuk terlibat dalam berbagai kegiatan penelitian dan inovasi yang dilakukan oleh Pusat Riset Masyarakat dan Budaya (PMB) BRIN.
Salah satu mahasiswa yang merasakan manfaat dari program ini yaitu Tri Bambang Prasetio, beliau mengatakan “pengalaman yang saya dapatkan selama 4 bulan di BRIN sangat berharga, saya sangat bersyukur bisa berpartisipasi dalam program MBKM di BRIN, apalagi saya bisa memanfaatkan sistem CWS yaitu bagian dari proses magang praktik yang dilakukan dari kantor BRIN KSL Parepare yang lokasinya cukup dekat dengan rumah saya jadi saya merasa nyaman meskipun saya tidak magang secara langsung di Kantor PMB BRIN namun saya sudah ikut merasakan bagaiman magang di salah satu cabang dari kantor BRIN”.
Dia juga menambahkan, "Selama 4 bulan ini, saya bekerja pada proyek riset tentang tradisi & budaya suku bugis dengan 2 dosen pembimbing yang berasal dari Peneliti PMB BRIN serta dosen pembimbing dari kampus IAIN Parepare, proyek yang saya kerjakan juga kemungkinan besar dapat dilanjutkan sebagai tugas akhir nantinya untuk meraih gelar sarjana."
Selain terlibat dalam proyek penelitian, seluruh Mahasiswa ini juga mengikuti berbagai pelatihan dan seminar yang diselenggarakan oleh BRIN. "Pelatihan dan seminar ini seperti Bedah Buku, Diskusi Rabuan, dan banyak kegiatan diskusi yang dilaksanakan secara daring."
Program MBKM di BRIN juga memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan berbagai profesional dan rekan mahasiswa dari berbagai universitas. Ini memungkinkan untuk memperluas jaringan profesional dan belajar dari orang-orang dengan latar belakang yang berbeda.
Setelah menyelesaikan program MBKM di BRIN, para mahasiwa merasa lebih siap untuk menghadapi dunia kerja di masa depan. Tidak sedikit dari mereka yang berencana untuk menerapkan pengetahuan dan pengalaman yang diperolehnya selama program ini dalam karirnya.
Program MBKM di Badan Riset dan Inovasi Nasional adalah salah satu contoh bagaimana mahasiswa dapat menggabungkan pembelajaran akademis dengan pengalaman praktis di dunia nyata. Ini adalah langkah yang positif menuju pengembangan sumber daya manusia yang lebih unggul di Indonesia.
Tidak ada komentar